Home » , » Metode Pelaksanaan Dokumentasi

Metode Pelaksanaan Dokumentasi

Pelaksanaan pekerjaan dokumentasi dilakukan sejak awal akan dimulai pelaksanaan pekerjaan, selama masa pelaksanaan pekerjaan dan pada pelaksaan pekerjaan. Pelaksana pekerjaan diwajibkan membuat dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan yang diwujudkan dalam bentuk photo dokumentasi. Photo dokumentasi pekerjaan tersebut harus bisa memberikan gambaran secara lengkap dan menyeluruh mengenai kegiatan pelaksanaan sejak dari awal hingga akhir pelaksanaan pekerjaan, sehingga secara kronologi bisa menjadi satu gambaran tujuan yang akan dicapai oleh kegiatan tersebut. Photo dokumentasi dilaksanakan pengambilannya dari tiga titik tetap yang berbeda atau sesuai dengan pengarahan Direksi pekerjaan dan harus bisa memberikan gambaran secara garis besar kegiatan pelaksanaan seluruh pekerjaan. Pelaksanaan pengambilan photo dokumentasi tersebut dilakukan pada kondisi tahap kegiatan pelaksanaan pekerjaan (Shop Drawing). 

Tahapan pelaksanaan kegiatan dokumentasi pekerjaan :
  • Saat awal / sebelum dimulai pelaksanaan pekerjaan 0%; 
  • Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 25 %;
  • Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 50%; 
  • Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 75%; 
  • Saat pelaksanaan pekerjaan selesai atau telah mencapai prestasi 100%.


Peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan dokumentasi yaitu :  

  • Kamera 
  • Seperangkat meja gambar  
  • Kertas gambar / kertas kalkir, dan kebutuhan yang menyangkut dokumentasi lainnya.  

Administrasi
Selanjutnya dengan dokumentasi yang ada dilakukan proses administrasi terhadap semua pekerjaan termasuk bukti progres kerja. Shop Drawing, adalah gambar rencana yang menjadi acuan pelaksanaan dalam mengerjakan suatu pekerjaan dan dibuat setelah gambar rencana dari konsultan perencana mendapat persetujuan dan pengesahan.



As Built Drawing

As Built Drawing adalah gambar koreksi, perbaikan, revisi, dari gambar pelaksanaan yang ada, dikarenakan adanya permasalahan di proyek pada saat bangunan dikerjakan. Juga menerangkan pihak mana saja yang ikut mengerjakan proyek yang dibangun, seperti : sub kontraktor-sub kontraktor, supplier-supplier, dll yang andil dalam pembangunan proyek.


Waktu yang dibutuhkan, sama dengan waktu pengerjaan / pelaksanaan (umur) proyek.

Demikian ulasan singkat mengenai pekerjaan Dokumentasi, Administrasi dan As Built Drawing, semoga dapat bermanfaat bagi para pengunjung Blog Mejarapuh.

Terima Kasih. 

Share this:

Daftar di sini dengan alamat email Anda untuk menerima update dari Forum ini di inbox Anda.

Author : Qindi Terima kasih telah berkunjung

Artikel Metode Pelaksanaan Dokumentasi, diterbitkan oleh Qindi pada hari 2/16/2018. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Anda. Qindi adalah seorang yang suka akan hal-hal baru. Silakan share sekiranya bermanfaat buat Sobat. Salam.

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan masukkan komentar Anda di sini