Pekerjaan Kolom |
Umumnya, bahan yang digunakan dalam
pelaksanaan pekerjaan kolom terdiri dari besi beton dan adonan beton. Besi
beton berfungsi untuk menahan gaya tarik yang terjadi pada kolom, sedangkan
beton berfungsi untuk menahan gaya tekan yang terjadi pada kolom.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pekerjaan
Kolom antara lain :
- Pelaksanaan pekerjaan kolom perlu adanya perencanaan kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan elemen beton bertulang lainnya.
- Fabrikasi pembesian dilakukan ditempat fabrikasi. Besi ini dirakit dan dibentuk sesuai dengan shop drawing.
- Bekisting dibuat dari multiplex 9 mm yang diperkuat dengan kayu usuk 4/6 dan diberi skur-skur penahan agar tidak mudah roboh.
- Adanya 2 kontrol kualitas yang dilakukan. kontrol kualitas pertama yaitu kontrol kualitas Sebelum dilakukan pengecoran meliputi kontrol kualitas terhadap posisi dan kondisi bekisting, posisi dan penempatatan pembesian, jarak antar tulangan, panjang penjangkaran,ketebalan beton decking (Beton tahu), ukuran baja tulangan yang digunakan,posisi penempatan water stop. Kontrol kualitas kedua yaitu kontrol kualitas saat pengecoran.
- Pada saat berlangsungnya pengecoran, campuran dari Concrete Mixer Truck diambil sampelnya. Sampel diambil menurut ketentuan yang tercantum dalam Spesifikasi Teknis Pekerjaan. Kontrol kualitas ini akan dilakukan bersama-sama dengan konsultan pengawas untuk selanjutnya dibuat berita acara pengesahan kontrol kualitas.
- Kegiatan pengecoran dilakukan secara langsung dan menyeluruh
- Kegiatan Curing (perawatan) Curing (perawatan) dilakukan sehari (24 jam) setelah pengecoran selesai dilakukan dengan dibasahi air dan dijaga/dikontrol untuk tetap dalam keadaan basah.
Peralatan
Pekerjaan Kolom Beton:
- Concrete Mixer
- Vibro Concrete
- Gerobak Dorong
- Alat bantu Pengecoran
Ijin sedot gan, buat metode lelang
BalasHapuslanjut om,
Hapustlg untuk masukannya, takut ada yg terlewat atau kurang dalam tahap pekerjaannya
Gas trs
BalasHapus